-->
  • Jelajahi

    Copyright © Media Online Sidik Jari
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Seorang Pelajar di Kota Bima Meninggal Gantung Diri

    Jari Media Online
    29/11/2021, Monday, November 29, 2021 WIB Last Updated 2021-11-29T08:07:07Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini
    Seorang Pelajar di Kota Bima Meninggal Gantung Diri
    Kota Bima, - NM (17) seorang pelajar di Kota Bima, ditemukan gantung diri. Peristiwa mengenaskan itu, terjadi di rumahnya, Minggu (28/12) sekitar pukul 19.30 Wita.

    Sesuai keterangan yang diperoleh, jelas Kapolsek Rastim Iptu Suratno, gadis belia yang beralamatkan di Kelurahan Rabangodu Selatan Kecamatan Raba Kota Bima ini, dalam keadaan gantung diri di jeruji jendela dengan selembar kain batik.

    Awalnya, kata Kapolsek menceritakan kronologi, Hj Jainab, nenek korban saat itu memanggil korban, namun tidak dijawab. Karena pintu dalam keadaan terkunci dari dalam,  oleh bapaknya, pintu didobrak paksa.

    Setelah pintu terbuka keluarga melihat korban dalam keadaan tergantung di jeruji jendela dengan menggunakan kain batik.

    Histeris keluarga melihat kondisi korban tergantung, kata Iptu Suratno, didengar tetangga yang langsung menuju rumah korban.

    Korban pun, langsung dilarikan ke RSUD Bima yang jaraknya sekitar 50 meter. Hanya saja nyawa korban tidak tertolong, meski sempat mendapatkan perawatan medis.

    Berdasarkan keterangan dari dokter jaga ruang IGD RSUD Bima "korban meninggal dan terdapat bekas luka lecet bekas guratan melintang di bagian leher dan disimpulkan bahwa tidak ditemukan tanda- tanda kekerasan di badan korban,” jelasnya.

    Unit Identifikasi Polres Bima Kota, sambungnya "telah di lakukan olah TKP dengan memotret secara umum dan Khusus Set TKP mengamankan barang bukti dan tidak menemukan bekas kekerasan di tubuh korban.

    "Terkait masalah tersebut pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan mengikhlaskan kejadian tersebut yang dibuktikan dengan surat pernyataan penolakan Otopsi oleh pihak keluarga". tutup Suratno. (JD)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Berita Daerah

    +